INTAN JAYA – Bupati Kabupaten Intan Jaya Natalis Tabuni, S.S.,MSi seusai sidang paripurna dalam rangka persetujuan bersama diantara pemerintah daerah dengan dewan perwakilan rakyat daerah Kabupaten Intan Jaya terhadap rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah Kabupaten Intan Jaya Tahun anggaran 2021 mengatakan bahwa antara lembaga DPRD dan pemerintah daerah bersinergi.
“Puji Tuhan pada hari ini LKPJ Bupati untuk 2021 bisa dilaksanakan dengan baik dan ini menunjukkan bahwa kekompakan sinergitas antara lembaga DPRD dengan Pemerintah Daerah selama ini berada di satu jalur dalam perencanaan-perencanaan pembangunan juga pertanggungjawaban,” ujar Bupati, di aula Hotel Karya Papua, Nabire, Selasa (13/09/2022).
Bupati juga mengapresiasi lembaga DPRD yang tidak mempertahankan ego masing-masing dan bisa lakukan komitmen demi pembangunan daerah walaupun Intan Jaya terus terjadi konflik yang berkepanjangan sejak pesta pilkada sampai saat ini.
“Dan saya apresiasi karena daerah Intan Jaya yang begitu dilanda oleh konflik, pertama konflik paska Pilkada, kedua Covid -19 ketiga sampai dengan sekarang belum selesai adalah konflik bersenjata, dalam konflik bersenjata ini kita lakukan komitmen-komitmen untuk pembangunan dengan politik dengan pimpinan lembaga DPR dan anggota DPR bersama Pemerintah Daerah seperti ini saya pikir perlu dipertahankan kedepan. Disini tidak ego sektoral mempertahankan ego masing-masing ego sektoral tetapi lebih melihat kedepan untuk demi pembangunan Intan Jaya dan keberadaan masyarakat Intan Jaya dan situasi masyarakat Intan Jaya yang sedang hadapi seperti apa,” ujar Bupati yang mengapresiasi lembaga DPRD.
“Dan ini pimpinan DPR dan anggota DPR juga merasakan hal itu, dan juga kita banyak yang berada di Nabire sehingga kita lebih fokus untuk bagaimana penyelesaian masalah di Intan Jaya. Lindungi masyarakat Intan Jaya, ada banyak masyarakat juga disini semua, sehingga pelan-pelan kita suru naikpun ketika bunyi tetap turun saja, nyawa orang jadi kita tidak bisa paksa itulah selama ini kita tetap berjalan dengan pelan sambil berdoa supaya Tuhan kelak Tuhan buka jalan untuk perdamaian dengan yang absolut seperti itu sehingga Intan Jaya bisa kembali seperti yang dulu lagi,” Lanjut Bupati lagi.
Alasan Bupati mengapresiasi lembaga DPRD karena tidak mempertahankan Eko sektoral dan Ia berharap kedepan hal serupa bisa dipertahankan demi masyarakat dan daerah Intan Jaya.
“Saya pikir ini Pimpinan dan DPR sudah memahami dengan baik. Dan kita lebih fokus bagimana kita membangun dan memperhatikan masyarakat serta keamanan diatas di Intan Jaya. Dari pada mempertahankan ego sektoral masing-masing, eksekutif kamu begini-begini, kami DPR begini-begini yang ini tidak karena kami 1 kesatuan oleh karena itu saya apresiasi,” jelasnya.
“Diharapkan kedepan jika suatu kelak saya tidak bersama lagi di Intan Jaya karena sudah purna tugas, maka pemimpin kedepan juga hal-hal seperti ini kearifan ini dan komunikasi baik dari hati ke hati ini perlu dipertahankan untuk demi pembangunan, demi masyarakat,” lanjutnya lagi.
Diakhir saat ditanyai soal sinergitas antara lembaga DPRD dan Pemerintah Daerah Kabupaten Intan Jaya Bupati mengakui bahwa selama berjalan normal demi pembangunan daerah
“Sinergitas berjalan baik, karena selama ini kita tidak ada hambatan, untuk Perda, LPJ-LPJ sebelumnya sampai dengan sekarang pertanggungjawaban, rancangan-rancangan peraturan daerah dan juga termasuk penetapan-penetapan APBD baik APBD normal maupun induk tidak pernah mengalami molor dan itu pertanda bahwa sebenarnya kami ini sudah sinergis jalannya,” Tutup Bupati Natalis Tabuni.
(Admin/DZ)