Nabire, Pemerintah kabupaten Intan Jaya melalui Dinas Sosial, tengah menyalurkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) kepada warga Intan Jaya yang terdampak konflik sosial, di Kantor Perwakilan Dinsos Intan Jaya yang ada di Jalan Semarang, Karang Mulia, kabupaten Nabire. Rabu (01/12).
Hal tersebut disampaikan Muhamad Duki SKM, selaku Kabid Jaminan Sosial Dinsos kabupaten Intan Jaya, kepada Nabire.Net, kamis pagi (02/12).
Muhammad Duki menjelaskan, setelah Intan Jaya ditetapkan statusnya sebagai siaga darurat konflil sosial tanggal 28 Oktober 2021, telah terjadi gelombang pengungsian warga, baik ke beberapa fasilitas umum seperti tempat ibadah, Kantor Danramil, Polsek, Puskesmas, dll.
Warga yang mengungsi sulit mendapatkan bahan makanan. Oleh karena itu, Dinas Sosial kabupaten Intan Jaya mencairkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP), dengan perhitungan per jiwa ditanggung 400 gram per hari dikalikan 14 hari masa siaga darurat.
Maka penduduk yang ber-KTP Intan Jaya sebanyak 7.500 jiwa, sehingga 400 gram dikalikan 14 hari masa siaga darurat dikalikan 7.500 jiwa maka total realisasinya sebesar 98.000 Kilogram.
Realisasi penyaluran CBP telah terkirim ke Intan Jaya kurang lebih 20.000 Kg melalui penerbangan Smart dan SAS dan penyaluran pengungsi Intan Jaya yang berada di kabupaten Nabire kurang lebih 10.000 kg sampai kemarin Rabu tanggal 1 Desember 2021, kurang lebih 500 jiwa telah menerima bantuan dan masih berlanjut sampai semua masyarakat terlayani.
Muhamad Duki SKM, selaku Kabid Jaminan Sosial Dinsos kabupaten Intan Jaya berharap agar bantuan CBP ini dapat mengurangi beban bagi warga Intan Jaya khususnya para pengungsi yang terdampak konflik di Intan Jaya.
