FAKFAK – Pemerintah Kabupaten Fakfak sangat berharap Distrik Bomberay, dijadikan Ibu Kota Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Papua Barat Tengah.
Harapan itu terungkap dalam pertemuan dan pembahasan DOB oleh 4 pimpinan daerah yakni Bupati Teluk Wondama, Ir. Hendrik Mambor, Bupati Teluk Bintuni, Petrus Kasihiw dan Wakil Bupati (Wabup) Fakfak, Yohana Dina Hindom, yang dilaksanakan di Gedung pertemuan Krooy Kaimana pekan lalu.
Baca Juga: Diduga Oknum Pejabat Eselon 2 Pemda Fakfak Melakukan Pengrusakan Dengan Kekerasan
Wabup Fakfak Yohana Dina Hindom saat pertemuan tersebut menyampaikan, Pemerintah Kabupaten Fakfak telah menyediakan lahan untuk lokasi calon Ibu Kota DOB Provinsi Papua Barat Tengah di Distrik Bomberay.
Selain menyediakan lahan, Pemerintah Kabupaten Fakfak juga memberikan alasan yang cukup, Distrik Bomberay dijadikan Ibu Kota DOB Papua Barat Tengah. Menurut Pemda Fakfak, Bomberay salah satu nama Wilayah adat di Tanah Papua dan mencakup 4 kabupaten ini.
“Agar nama ini tidak hilang dan sesuai dengan wilayah adat yang ada, maka akan tepat jika lokasi DOB Papua Barat Tengah berada di sana. Sehingga nantinya Provinsi Papua Barat Tengah Ibu kotanya adalah Bomberay,” unjar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Fakfak Ali Baham Temongmere, saat mendampingi Wagub Fakfak saat pertemuan di Kaimana.
Sementara itu, Bupati Fakfak Untung Tamsil, S.Sos, M.Si meminta dukungan kepada masyarakat yang ada di Wilayah Adat Bomberay, guna mendukung tim Pembentukan daerah otonomi baru (DOB) dalam mewujudkan Provinsi Papua Barat Tengah.
“Mari kita memberikan dukungan percepatan terhadap orang asli Papua untuk mengambil dan ikut serta Dalam proses percepatan pembangunan. Selaku Pemerintah kami juga mengharapkan kepada semuanya melalui doa- doa kita semua sehingga tercapai usulan percepatan daerah otonomi baru yang kita lagi usahakan yaitu Provinsi Bomberay Raya yang dalam kesepakatan 4 Kabupaten menjadi Provinsi Papua Barat Tengah,” mintanya Minggu, (19/02/23).
” unjar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Fakfak Ali Baham Temongmere Bomberay salah satu nama Wilayah adat di Tanah Papua dan mencakup 4 kabupaten ini. “Agar nama ini tidak hilang dan sesuai dengan wilayah adat yang ada Bupati Fakfak Untung Tamsil Bupati Teluk Bintuni dijadikan Ibu Kota Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Papua Barat Tengah. Harapan itu terungkap dalam pertemuan dan pembahasan DOB oleh 4 pimpinan daerah yakni Bupati Teluk Wondama Distrik Bomberay dijadikan Ibu Kota DOB Papua Barat Tengah. Menurut Pemda Fakfak Fakfak pejabat Ir. Hendrik Mambor M.Si meminta dukungan kepada masyarakat yang ada di Wilayah Adat Bomberay maka akan tepat jika lokasi DOB Papua Barat Tengah berada di sana. Sehingga nantinya Provinsi Papua Barat Tengah Ibu kotanya adalah Bomberay Pemerintah Kabupaten Fakfak juga memberikan alasan yang cukup Pemerintah Kabupaten Fakfak sangat berharap Distrik Bomberay Pemerintah Kabupaten Fakfak telah menyediakan lahan untuk lokasi calon Ibu Kota DOB Provinsi Papua Barat Tengah di Distrik Bomberay. Selain menyediakan lahan Petrus Kasihiw dan Wakil Bupati (Wabup) Fakfak saat mendampingi Wagub Fakfak saat pertemuan di Kaimana. Sementara itu yang dilaksanakan di Gedung pertemuan Krooy Kaimana pekan lalu. Wabup Fakfak Yohana Dina Hindom saat pertemuan tersebut menyampaikan Yohana Dina Hindom