CERPEN – Di dasar laut, ada sebuah kota dengan bangunan-bangunan megah dan warna-warni terang benderang. Di dalam kota itu, hidup seorang putri duyung yang cantik. Dia nama Siska, dan Dia adalah putri satu-satunya dari Raja Duyung.
Siska adalah putri yang terkenal dengan kebaikannya dan keindahannya yang mempesona. Dia sangat disayangi oleh seluruh penduduk laut, namun Siska merasa bahwa ada sesuatu yang kurang dalam Dia punya hidup. Dia rindu untuk menjelajahi dunia luar dan melihat keindahan alam yang tersembunyi di daratan.
Suatu hari, ketika sedang menjelajahi dasar laut, Siska bertemu dengan seorang pria yang ada terluka dan terdampar di dasar laut. Asal pria tersebut adalah seorang dari gunung yang bernama Nawi. Dia terpesona dengan kecantikan Siska dan Dia terdampar di dasar laut setelah speatboat terbalik karena ombak yang besar.
Siska merawat Nawi dengan penuh kasih sayang dan perlahan-lahan, mereka berdua semakin dekat. Mereka saling bercerita tentang kehidupan masing-masing dan merasa bahwa mereka saling melengkapi satu sama lain. Nawi menyatakan cintanya pada Siska dan bersumpah akan menjadikan Siska sebagai Dia punya istri sampai mati.
Namun, Siska merasa dilema. Dia tahu bahwa sebagai putri duyung, dia tidak bisa tinggal di daratan dan hidup bersama dengan Nawi. Namun, dia juga tidak ingin meninggalkan Nawi yang telah menjadi cinta sejatinya.
Raja Duyung mengetahui hubungan antara Siska dan Nawi, dan dia memahami perasaan putrinya. Akhirnya, dia memberikan izin kepada Siska untuk menikah dengan Nawi dan hidup bersama di daratan gunung, jauh dari pesisir pulau.
Pernikahan mereka diselenggarakan dengan meriah di dasar laut, dan Siska kemudian meninggalkan dunia yang indah di bawah laut dan memulai kehidupan baru di pegunungan bersama dengan Nawi. Meskipun perjalanan mereka penuh dengan tantangan, namun cinta mereka tetap kuat dan mampu mengatasi segala rintangan yang ada.
Mereka hidup bahagia selamanya, menjadi bukti bahwa cinta sejati tidak mengenal batas apapun, termasuk antara seorang putri duyung dan seorang pria dari gunung. Hidup mereka menjadi cerita legenda yang terus dikenang oleh seluruh penduduk laut dan penghuni gunung.
Kisah ini menjadi tali kebersaaan dan persatuan antara penduduk laut, pesisir dan gunung di sebuah pulau yang besar. Dan juga memutuskan rantai mitos perbedaan yang tidak mungkin bersatu menjadi sebuah bangsa yang kuat dalam persatuan di zaman baru, yang dimana kehidupan diharusakan bersama dan bersatu untuk membelah dan mempertahan tanah air yang mereka hidup.
(Nomen Douw. RRI Lama, Nabire, 13 Januari 2024)
