Fakfak – Sejumlah lokasi di kabupaten Fakfak, Papua Barat mengalami kebanjiran dan tanah longsor akibat intensitas hujan yang cukup tinggi menguyur kabupaten Fakfak sejak tanggal 4 Ferbuari 2023.
Hal itu dikatakan, Abdul Samad Hatala, kepala kantor BNPD Kabupaten Fakfak kepada wartawan di ruang kerjanya.
“Informasi cuaca (Rilis BMKG) Itu peringatan dibeberapa wilayah kabupaten Fakfak dan Papua Barat pada umumnya akan terjadi intensitas hujan atau curah hujan yang cukup tinggi disertai dengan kilat dan petir”, katanya, Kamis, (09/02/23).
Diterangkan, Abdul Samad Hatala, dengan terjadinya hujan deras sejak beberapa hari terakhir ini, ada sejumlah titik di Kabupaten Fakfak yang mengalami longsor dan banjir serta pohon tumbang.
“tanggal 4 itu kan sudah terjadi pergeseran tanah yang pertama itu di Sangram (Fakfak Timur).Tanggal 10 longsor terjadi di jalan JP Matondang (tebing seberang) tapi sudah tertangani. Kejadian kecil terjadi di Tanjung Wagom, Pohon tumbang yang menimpa sebuah rumah, kerusakan juga cukup parah. Dan terjadi juga banjir di Kampung Kriawaswas serta longsor dikampung mambuni-buni”, terangnya.
Pada kesempatan itu, ia juga menghimbau kepada masyarakat Fakfak agar tetep waspada.