Semarang, majalahkribo.com – Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang mengirimkan 57 mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Fakfak, Papua Barat.

Program KKN Misi Khusus Papua ini merupakan wujud nyata kontribusi UIN Walisongo dalam mendukung pembangunan sosial di daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).

Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang, Prof. Dr. Moh. Fauzi, (tautan tidak tersedia), mengatakan bahwa Kabupaten Fakfak dipilih sebagai wilayah pengabdian karena memiliki sejarah panjang penyebaran Islam di Papua dan kearifan lokal yang kuat dalam menjaga harmoni kehidupan beragama.

“Mahasiswa harus hadir sebagai duta kampus yang tidak hanya mengajar, tetapi juga membangun hubungan yang baik, menjadi agen perubahan sosial, dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat Fakfak,” ujar Prof. Dr. Fauzi, Kamis, (19 Juni 2025).

Dalam pembekalan, Kepala Pusat Pengabdian Masyarakat LP2M UIN Walisongo, Moh. Masrur, (tautan tidak tersedia), menekankan bahwa mahasiswa harus siap dengan kondisi terbatas di Fakfak, mulai dari akses pendidikan, kesehatan, hingga tantangan geografis.

Selain itu, Ustadz Fadlan Garamatan, pendiri Yayasan Al Fatih Kaffah Nusantara (AFKN), juga memaparkan filosofi kehidupan masyarakat Fakfak yang dikenal dengan “Satu Tungku Tiga Batu”, sebuah simbol persatuan dan toleransi antar umat beragama.

“Mahasiswa harus belajar dari masyarakat Fakfak bagaimana menjaga persatuan dalam keragaman dan membangun harmoni dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Ustadz Fadlan.

Mahasiswa juga dikenalkan dengan tantangan sosial yang masih dihadapi Fakfak, seperti keterbatasan fasilitas pendidikan, akses kesehatan yang belum memadai, dan tingkat literasi Al-Qur’an yang masih rendah di beberapa wilayah pedalaman.

Dengan pembekalan ini, diharapkan mahasiswa UIN Walisongo dapat mengembangkan kemampuan sosial, memperkuat nilai-nilai toleransi, dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pembangunan masyarakat di Tanah Papua.

Share this Link

Comments are closed.