Timika – Maximus Tipagau, SE, Gladiator Papua mengatakan, Tujuh suku yang hidup dan tinggal di Kabupaten Mimika harus Bersatu, ikut mendukung Pembangunan di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, terutama, Pemuda-Pemudi Tujuh suku, agar kelak menjadi tuan di Negerinya.
“Kita harus sekolah, kita harus kuasai ekonomi, kesehatan dan semua bidang lainnya, selagi Freeport masih ada di Kabupaten Mimika. Kita harus buktikan bahwa tujuh suku bisa pimpin Negeri Papua baik di Internasional, Nasional bahkan di Daerah,” Kata Tipagau dalam sambutan Acara Bakar Batu Lima Suku di SP 5, Kabupaten, Mimika, Selasa, (6/12/23).
Menurutnya, Freeport dan YPMK telah berupaya terhadap anak-anak 7 suku agar bisa menjadi orang-orang hebat, melalui Pendidikan dan berbagai bidang lainnya. Sebab, Upaya dan program yang dilakukan merupakan wujudnya agar anak-anak muda 7 suku menjadi orang sukses di Negerinya.
“Mulai saat ini, jangan rasa sakit hati, dengki, benci, marah, perang antar suku, perang antar keluarga, mabuk-mabukan, kita harus berhenti. Kita harus menjadi tuan Negeri sendiri dan harus bersatu,” Ucapnya.
Pemilik Yayasan Somatua itu, mengatakan, melalui momen natal lima suku Mee, Moni, Nduga, Damal dan Dani merupakan bukti bahwa kita mencintai kabupaten Mimika, mencintai antar suku dan sesama lainnya.
Suku Amungme dan Kamoro sebagai pemilik Negeri telah menerima lima suku kerabat lainnya dan sesame suku Nusantara lainnya sebagai bentuk cinta akan budaya dan kehidupan di mimika ini.
“Janganlah ada perbedaan antarsuku dan perbedaan bentuk apapun. Tapi kita harus bersatu, saling rangkul dan saling bekerjasama untuk mendukung kegiatan antarsuku tetapi juga mendukung Pembangunan di Mimika. Sebab, Mimika adalah rumah kita bersama,” Harapan Pengusaha sukses itu.