INTAN JAYA – Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Intan Jaya Natan Zani, SH mengatakan telah menyalurkan bantuan ternak kepada masyarakat 17 Kampung di Distrik yang didampingi langsung oleh Kapolsek Sugapa.
“Kemarin sudah salurkan ternak kepada masyarakat 17 kampung di Distrik sugapa saat dibagikan oleh staff Peternakan didampingi oleh Kapolsek dan Kepala Distrik Sugapa sudah salurkan,” Ujarnya, Melalui Sambungan telepon Celuler, Rabu (4/10/2023)
Menurutnya penyaluran kali ini berbeda seperti tahun-tahun sebelumnya sebab pembagian ternak babi yang disalurkan itu merupakan babi sedang dengan jumlah yang cukup banyak.
“186 Ternak babi yang dibagikan itu babi sedang yang kami bagikan bukan babi anakan ini program tahun 2023,” Terangnya.
Masyarakat menerima bantuan ternak babi
Ia juga berharap agar bantuan ternak tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat di Distrik Sugapa.
“Kami berharap dengan kami bagikan ternak ini masyarakat harus memelihara dan kembangkan supaya masyarakat bisa dapatkan keuntungan dikemudian hari,” Harapnya.
Ia juga mengaku pemerintah akan terus mensupport dan berikan bantuan kepada masyarakat Intan Jaya sehingga masyarakat harus memiliki kandang serta sejenisnya yang akan diterima bantuan sejenisnya oleh pemda.
“Pemerintah sudah support untuk membantu ekonomi masyarakat salah satunya untuk meningkatkan ekonomi rakyat, setiap keluarga harus punya usaha peternakan supaya ada perhatian Pemerintah daerah agar kedepan bantuan seperti ini terus disalurkan,” Ungkapnya.
Saat staff Peternakan dan Perikanan bagikan ternak
Natan juga meminta agar Pmerintah bisa mendukung program prioritas Dinas Peternakan dan Perikanan tersebut di 2024 agar seluruh kecamatan di 97 Kampung juga bisa merasakan manfaatnya.
“Kami Dinas Peternakan dan Perikanan usulkan kepada Bupati, Sekda, Bappeda dan DPRD Kabupaten Intan Jaya semoga mereka mendukung untuk 2024 agar semua distrik 97 kampung supaya adanya pemerataan agar distrik lain juga bisa merasakan bantuan seperti ini,” Mintanya.
Saat warga menerima bantuan ternak
Menurutnya tim anggaran tidak boleh pangkas program prioritas Dinasnya.
“Program Peternakan dan Perikanan adalah program prioritas dan rutin setiap tahun tidak boleh tim anggaran pangkas dan lain-lain, karena ini langsung menyentuh ke masyarakat,” ungkapnya lagi.
Disamping itu menurut Norpen Miagoni, S.H Kasubag Umum Dinas Peternakan dan Perikan ini pemimpin baru kerja sesuai data untuk penyalurannya kepada masyarakat Intan Jaya.
“Kita punya kepala dinas baru pemimpin yang baru kita sudah mengambil langkah yang baru dalam teknisi pembagian bantuannya. Kemarin tidak perdatakan lalu sekarang kita datakan dan penyalurannya sesuai dengan data,” ujarnya.
Diakhir kata Norpen ada 59 permohonan disposisi dari Sekda dan penyaluran ternak telah disalurkan langsung kepada masyarakat.
“Kita tahun ini dapat 59 permohonan yang telah disposisikan oleh sekda namun untuk bantuannya memang sangat sulit itu soal datanya namun penyaluran bantuan ternak telah berjalan normal dan sukses disalurkan,” Tutupnya.
(Admin)
