FAKFAK, majalahkribo.com — Suasana pesisir Fakfak, Papua Barat, pada Sabtu, 01 November 2025 ini tampak berbeda. Sorak penonton menggema di sepanjang bibir pantai saat perahu belang dari berbagai petuanan melaju kencang membelah ombak. Lomba bala perahu belang itu menjadi pembuka meriah rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-125 Kabupaten Fakfak tahun 2025.
Dalam lomba tersebut, sejumlah petuanan turut ambil bagian antara lain; Petuanan Ati-ati di Werpigan, Fatagar di Kota Fakfak, Arguni di Arguni, Rumbati, Pikpik Sekar, Patipi, hingga Wertuar. Setelah persaingan ketat di atas laut, Petuanan Patipi akhirnya keluar sebagai juara pertama.
“Lomba ini bukan sekadar adu cepat, tapi juga bentuk pelestarian tradisi bahari yang menjadi identitas masyarakat Fakfak,” ujar salah satu panitia kegiatan kepada majalahkribo.com.
Ketua Panitia HUT ke-125 yang juga Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Fakfak, Baharudin Lahadalia, S.Sos., M.Si., menuturkan bahwa perayaan tahun ini dikemas dalam tiga agenda besar yang berlangsung sepanjang November 2025.
“Rangkaian kegiatan diawali dengan Festival Pesona Kota Pala 2025 yang digagas oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Mulai 1 hingga 16 November, kegiatan akan terus bergulir sesuai jadwal yang disusun panitia,” ujarnya, Jumat, 31 Oktober 2025.
Menurut Baharudin, perayaan kali ini memadukan tradisi dan inovasi. Selain kegiatan budaya yang sudah menjadi agenda tahunan, panitia menghadirkan unsur spiritual melalui Doa Bersama Lintas Agama yang diprakarsai Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Fakfak.
“Kami ingin perayaan ini bukan hanya euforia semata, tapi juga momen refleksi bersama. Dukungan FKUB menjadi energi spiritual bagi masyarakat Fakfak untuk memperkuat nilai kebersamaan,” katanya.
Puncak peringatan HUT Fakfak akan digelar pada 16 November 2025, dimulai dengan upacara bendera, dilanjutkan Sidang Paripurna Istimewa DPRD, dan Malam Resepsi Puncak di Stadion 16 November Fakfak.
Sebagai hiburan rakyat, panitia menjanjikan penampilan artis dari wilayah Indonesia Timur. “Akan ada kejutan, tapi nama artisnya masih kami rahasiakan,” ucap Baharudin sambil tersenyum.
Selain itu, panitia juga menyiapkan ruang ekspresi bagi seniman dan budayawan lokal untuk menampilkan karya terbaik mereka. “Kami ingin perayaan ini menjadi panggung bagi kreativitas anak daerah,” tambahnya.
Menutup keterangannya, Baharudin mengajak seluruh warga Fakfak untuk ikut menyemarakkan momentum bersejarah tersebut.
“Mari kita rayakan HUT Fakfak ke-125 dengan semangat kebersamaan. Jadikan momentum ini sebagai langkah baru untuk membangun Fakfak yang lebih maju dan bermakna.”
Editor: Ronaldo Josef Letsoin